ALANGKAH
LEMBUT KASIH SAYANGMU YA RABB
RENUNGAN
Bohong kalau ada umat manusia
yang mengatakan ALLAH SWT sudah tidak sayang lagi pada umatnya. Dan saya tidak
setuju dengan hal itu, karena pada kenyataannya ALLAH SWT masih sayang kepada hambanya
atau umatnya. Mengapa demikian?? Karena ALLAH SWT masih menutup dosa atau aib
kita,coba kalau seandainya ALLAH SWT membongkar
satu saja dosa kita ataupun aib kita yang telah kita perbuat, betapa
malunya kita sebagai manusia. Dan apabila hambanya melakukan perbuatan dosa ALLAH
SWT itu tidak langsung mengadzab hambanya tersebut.Tetapi coba anda bayangkan
seandainya ALLAH SWT langsung mengadzab setiap dosa yang kita lakukan tentunya
kita tidak akan bisa hidup dimuka bumi ini,dan tentunya kita akan segera binasa
sebelum sempat bertaubat terlebih dahulu,itu semua karena ALLAH SWT sayang pada
umatnya.
Terkadang ada juga umat manusia
yang bilang kalau ALLAH SWT tidak adil, Saya pun kurang setuju juga, sekarang
kita selalu mendapatkan rezeki, nah rezeki yang masih terus diberikan ALLAH SWT kepada
hambanya bahkan terkadang ditambah rezekinya tersebut tanpa membeda-bedakan
umat manusia antara status social yang kaya dan miskin, cantik dan tidak
cantik, tampan dan tidak tampan,tinggi dan pendek , terlebih dengan kepercayaan
agama islam dengan kepercayaan agama lain ataupun ras dengan ras lain. Dan pada
dasarnya itu semua adil, mungkin itu semua hanya kurang mensyukuri nikmat yang
telah diberikan oleh beliau.
Tempat, banyak umat manusia
pergi ketempat-tempat yang menurutnya aman untuk mendapatkan solusi hingga
harus mengeluarkan uang, akan tetapi tempat yang paling aman tanpa berpergian
serta bisa mengatasinya atau mendapatkan solusinya dalam hal apapun karena
ALLAH SWT merupakan tempat memperoleh kekuatan ketika hambanya hendak menyerah,
tempat mengadu ketika banyak orang menjauh dari kita tetapi ALLAH SWT selalu
dekat dengan kita, tempat kembali bangkitnya setelah jatuh berkali-kali dalam
kehidupan,tempat paling mengerti ketika beberapa orang tidak memahami kita.
Dari ALLAH SWT lah kita memperoleh keyakinan bahwa sesuatu yang tidak mungkin
menjadi karena beliau lah yang lebih memahami diri kita sendiri. Tetapi jangan
jadikan ALLAH SWT pilihan terakhir tatkala kita senang ataupun bahagia
,kemudian tiba-tiba menjadi pilihan pertama tatkala kita berduka.
0 komentar:
Posting Komentar